AMP – Berdasarkan data dari Google, bahwa 53% pengunjung akan meninggalkan website dengan waktu load lebih dari 3 detik. Mungkin waktu 3 detik terdengar cepat bahkan sangat cepat. Namun coba kamu bayangkan, jika kamu sedang mencari suatu jawaban di internet dan kamu mengunjungi website yang memiliki loading yang lama, pasti kamu merasa jengkel bukan?.
Untungnya, Google memberikan solusinya kepada kita dengan mengeluarkan AMP (Accelerated Mobile Pages). Dengan AMP, website bisa terbuka kurang dari 1 detik, 3 kali lebih cepat dibandingkan dengan website yang tidak menggunakan AMP.
Nah, pada kesempatan kali ini KalemPedia akan mengulas sedikit mengenai Pengertian AMP, Kelebihan serta Kekurangannya. Simak berikut penjelasan singkat dari saya.
Apa Itu AMP
AMP (Accelerated Mobile Pages) ialah suatu teknologi yang diciptakan suapaya halaman di suatu website dapat lebih cepat terbuka jika diakses melalui ponsel atau Mobile. Namun perlu kamu ketahui bahwa tidak semua halaman support AMP. AMP hanya bisa digunakan di halaman yang berisi konten statis.
Website yang menggunakan AMP, maka di mesin pencari Google akan ditandai dengan lambang “petir” di samping nama websitenya. Jika kamu sering mencari sesuatu pasti kamu pernah menjumpai website yang ada lambang petirnya.
AMP bekerja dengan memanfaatkan 3 komponen yaitu AMP HTML, AMP JAVASCRIPT serta AMP Cache. Ketiga komponen tersebut bekerja sama untuk mengoptimalisasi halaman pada website agar bisa dimuat lebih cepat di pernagkat seluler (mobile).
Ketiga komponen tersebut mematikan elemen yang bisa memperlambat halaman website, mulai dari animasi, push notifikasi dan lain sebagainya. Alhasil tampilan website menjadi lebih sederhana dan minimalis, namun mempunyai waktu loading yang cepat.
Kelebihan Serta Kekurangan AMP
Walauapun bisa mempercepat loading pada halaman suatu website, nyatanya masih terdapat beberapa kekurangan dari AMP. Berikut Kelebihan serta Kekurangannya.
Kelebihan AMP
- Gratis
- Mobile friendly
- Membantu SEO
- Meningkatkan user experience
- Meringankan beban server
- Load cepat
Kekurangan AMP
- Tampilan lebih sederhana
- Banyak plugin atau widget yang tidak berfungsi
- Pembatasan JavaScript
- Pembatasan CSS
Kesimpulan
Demikian ulasan singkat mengenai Apa itu AMP, Kelebihan serta Kekurangannya. Kelebihan dan kekurangannya bisa menjadi tolak ukur kamu untuk memutuskan apakah mau pindah ke AMP atau tidak. Jika ada hal yang mau ditanyakan bisa langsung berkomentar di bawah.